Showing posts with label Customer. Show all posts
Showing posts with label Customer. Show all posts

My Instagram Account Was Disabled Without Warning – Here’s What Happened

Yesterday evening, something unexpected happened that left me confused, frustrated, and honestly, a little heartbroken. On Saturday, May 10, at exactly 8:16 PM, I received a cold, impersonal message from Instagram

Your account has been disabled for violating our terms.”


That was it. No prior warning. 


No clear explanation. Just a locked-out screen and the option to “disagree with the decision.” Here’s how it all unfolded:

📍 Saturday, May 10 – 8:16 PM

I was casually scrolling through my feed, replying to some DMs, and checking on a new post’s reach. Suddenly, I got logged out. I thought it was a glitch, so I tried to log in again. That’s when the screen popped up saying my account had been disabled.
My heart sank.


I hadn’t posted anything controversial, hadn’t used bots, and hadn’t spammed. I’ve always tried to play by the rules. My account wasn’t just a social hub—it was a space I’d curated for years. A place where I shared stories, connected with my community, and built my brand.

❗️What I Did Immediately

Once the initial panic faded, I followed the only option they gave me—I appealed. I submitted the form, verified myself, and got an auto-reply saying they’d review the decision. That was 18 hours ago. 

Still no human response.

❓Why This Hurts

For many people, Instagram is just an app. But for creators, entrepreneurs, and personal brand builders like me, it’s more than that. It’s part of our work, our expression, and even our income.
Having it disabled without notice feels like being silenced with no right to speak.


đź’ˇWhat I’ve Learned (So Far)

  • Instagram doesn’t always give a clear reason or warning.
  • It can happen to anyone—even if you follow the rules.
  • Appealing doesn’t guarantee quick resolution.
  • Having a backup platform is crucial. If Instagram vanishes, so does all your content, community, and momentum—unless you’ve diversified.


📝What’s Next

I’m still waiting. Still hoping. Still refreshing my inbox, looking for that one email that says, “We’ve reviewed your case and reinstated your account.”
Until then, I’ll keep documenting this process and sharing it here on the blog—just in case someone else is going through the same thing.


If you’ve ever had your account disabled or know someone who has, please share your story or advice in the comments. Let’s support each other in this strange, sometimes cold world of social media.

Update coming soon – fingers crossed. 🤞

If you read this , I need your suggestion. ASAP

Share:

Layanan Call Center Bank Mandiri Rumit


Call Center Mandiri 14000 atau  mandiri call adalah layanan customer service yang disediakan bagi para nasabah Bank Mandiri. baru-baru ini saya mengalami kejadian pengalaman tidak nyaman dengan layanan mandiri call ini. Layanan Call Center Bank Mandiri Rumit nya seperti apa ? berikut kronologi kejadiannya :

Sebagai pengguna kartu kredit visa platinum, bulan oktober ada penawaran upgrade otomatis menjadi visa signature dengan mereply SMS. setelah di reply pada menu internet banking >> informasi kartu kredit muncul nomor kartu kredit tambahan.
Pada bulan desember nomor kartu platinum hilang dari menu informasi kartu kredit, ketika akan membayar tagihan tidak bisa memilih menu pembayaran. Hal inilah yang saya coba tanyakan ke call center / mandiri call 14000 bank mandiri.

Ketika menghubungi mandiri call 14000 ini tidak langsung tersambung, ada menu otomatis yang harus ditekan yaitu pilihan bahasa, pilihan permasalahan, untuk berbicara dengan customer service langsung tekan tombol "0". setelah menekan tombol "0", tidak langsung tersambung karena ada keterangan customer service sibuk melayani pelanggan lain. setelah 2-3 menit mendengarkan nada tunggu lagu bank mandiri, tersambung ke Petugas Customer service (CS) pertama. setelah mengutarakan permasalahan ini CS pertama tidak memberikan solusi tetapi melakukan transfer call ke CS bagian kartu kredit, tersambunglah ke CS kedua, bagian kartu kredit , tersambung dengan CS kedua memberikan informasi untuk permasalahannya akan ditangani CS customer Platinum, tersambung dengan CS ketiga setelah diinfokan permasalahannya CS mengambil keputusan masalahnya ada di internet banking dan itu kewenangan CS non kartu kredit ditransfer kembali ( eaaa..  bank mandiri ) ke CS non kartu kredit dan tersambung dengan CS ke empat. Solusi akhir dari CS keempat itu juga tidak memuaskan yaitu disarankan ke kantor Cabang. Disinilah mulai terasa bahwa Layanan Call Center Bank Mandiri Rumit.

Akhirnya setelah mengantri di layanan Customer Service kantor cabang, mendapat penjelasan bahwa nomor baru yang muncul di internet banking adalah nomor kartu baru yang sudah bertipe visa signature. CS juga menjelaskan bahwa sudah dilakukan pengiriman kartu sejak bulan november namun tidak ada konfirmasi di alamat penerima jadi status kartu nya tidak diterima. Alasan ini aneh mengingat ada 2 kartu sebelumnya penggantian expire  pernah dikirim ke  alamat yang baru dan status kartu terkirim dan diterima tanpa masalah. Untuk mempercepat penyelesaian daripada berdebat saya ikut solusi yang disarankan CS kantor cabang yaitu , membuat pengajuan perubahan alamat surat-menyurat.

Untuk kekecewaan ini lebih tepatnya pada Layanan call center mandiri call
Setelah 34 menit menghabiskan pulsa sekitar 70rb dengan tidak memberikan solusi berarti maka dapat disimpulkan bahwa :

- Layanan Call Center Bank Mandiri Rumit
- Customer Service nya  tidak paham produk
- Tidak memberikan solusi yang langsung membereskan masalah
- Proses penanganan keluhan yang rumit dan berbelit

Seharusnya dilakukan peningkatan kemampuan untuk petugas customer service agar bisa menjadi one stop solution customer services. itulah pengalaman saya dengan Layanan Call Center Bank Mandiri Rumit. semoga bisa menjadi pengalaman berharga.







Share:

Pelayanan seadanya belanja di toko komputer YELLAMART cimahi

Recomended gan ini logitech M235
Pada tanggal 5 april lalu saya membeli mouse di toko swalayan peralatan komputer YELLAMART CIMAHI (Jl. Gatot Subroto No. 37) , karena mouse yang digunakan sehari-hari di PC tempat kerja sudah tidak nyaman digunakan, mouse yang menjadi andalan saya selama ini adalah mouse wireless bermerk logitech M235 yang saya beli sejak 2012 sampai sekarang tidak bermasalah (digunakan untuk menemani laptop)
Share:

Customer atau Costumer ?

Ketidaktahuan dan ketidaktelitian dalam penggunaan sebuah kata pada sebuah konten atau keterangan dalam bahasa apapun bisa berdampak besar bagi image atau brand perusahaan. Hanya tertukar 1-2 huruf saja tapi artinya bisa berubah keseluruhan dan sangat jauh berbeda definisinya dan maknanya. Contoh yang saya bahas kali ini adalah penggunaan kata Customer atau Costumer. secara definisi bisa dilihat di gambar berikut :

Definisi customer dalam bahasa inggris
definisi costumer dalam bahasa inggris


Itulah pengertian dalam definisi bahasa inggrisnya antara Customer dan Costumer, yang terkadang menggelikan ketika masih ada yang penulisannya nya tidak sesuai pada penggunaan maksudnya yaitu maksudnya menulis layanan untuk melayani segala kebutuhan pelanggan tetapi ditulisnya Costumer service. kenapa menggelikan? karena yang terbayang dalam imajinasi saya :


Costumer dan Customer

Tetapi kekeliruan terkadang dibiarkan dan lama-lama menjadi salah kaprah sehingga terkadang orang awam yang kurang mengetahui dan yang sekedar ikut-ikutan  merasa benar tanpa melakukan cek ulang penulisan bahwa penulisan yang dimaksud untuk layanan pelanggan ini adalah "Costumer". Disinilah saatnya masuk penilaian terhadap sebuah brand merambat ke pertanyaan kualitas dan pelayanannya secara keseluruhan terhadap brand tersebut.

Lebih dalam lagi kita bisa tetap berpegangan teguh pada kekeliruan tersebut dan gunakan gambar imajinasi saya diatas misalnya ketika melakukan komplain dan mendapatkan pelayanan yang tidak berkenan, respon lambat , tidak jelas memberikan solusi,  maka sesungguhnya kita sedang dilayani oleh seorang Costumer service bukan Customer service. :)



bahkan perusahaan sekelas XL saja masih ada miss spellcheknya :



So check again your spelling , always do the spellchek sebelum lo gaya-gayaan pake bahasa inggris :D, gunakan kata Customer dan Costumer sesuai pada penempatannya.
Share: